Penting! 5 Pertimbangan Sebelum Membeli Kendaraan yang Jarang Terpikirkan

Tidak bisa dipungkiri memiliki kendaraan pribadi memang punya segudang kelebihan jika dibandingkan dengan naik kendaraan umum. Seperti menaikan status sosial, lebih nyaman dan aman saat di perjalanan, waktu bepergian yang lebih fleksibel dan jangkauan lokasi yang tidak terbatas. 

Namun sebelum membeli kendaraan seringkali kita tidak benar-benar memikirkan perihal kesadaran diri dalam menyumbang kenaikan volume kendaraan, hingga manajemen stres akibat kemacetan di jalan. 

Nah berikut ini 5 Pertimbangan sebelum membeli kendaraan yang jarang terpikirkan namun penting untuk kamu ketahui: 

1 Beban Kenaikan Harga Bahan Bakar, Parkir dan Tol

Sejak 1 April 2022 lalu pemerintah resmi menaikkan harga bahan bakar non subsidi (Pertamax) menjadi Rp12.500/liter. Kenaikan ini dilakukan seiring dengan melonjaknya harga minyak dunia akibat meningkatnya permintaan pasar. 

Tidak hanya biaya BBM, biaya parkir dan tol juga akan menjadi beban rutin yang harus kamu keluarkan setiap hari, apalagi jika kendaraan yang kamu beli akan menunjang aktivitas ke kantor. 

Hal ini sangat penting untuk jadi pertimbangan sebelum membeli kendaraan dari awal jika akan membeli dengan skema cicilan. Apalagi jika penghasilanmu pas-pasan, sebaiknya pikirkan cara untuk menghasilkan uang tambahan jika memang sangat menginginkan membeli kendaraan. 

Namun jika penghasilanmu cukup untuk membayar biaya semua itu, silakan lakukan dan pastinya tetap penuh perhitungan dan perencanaan keuangan yang matang.

2 Persiapan Mental Saat Berkendara di Jalan

Persiapan mental sebelum membeli kendaraan jadi faktor yang seringkali diabaikan. Coba pikirkan, 'Sudah siapkah  kamu mengemudikan kendaraan bersama banyak pengguna jalan lain dengan penuh keyakinan?' 

Padahal jika tinggal di kota besar seperti Jakarta, kamu perlu mengatur jadwal yang tepat untuk berangkat agar tidak panik saat berkendara karena dikejar waktu. Selain itu pikirkan juga jalur alternatif sebelum berkendara, sehingga tidak terjebak kepadatan lalu lintas yang menyebalkan.

Karena mengemudi dalam kondisi macet membuat pengemudi rentan stres bahkan emosi, pastikan juga selalu menerapkan safety driving, mengetahui aturan berkendara yang berlaku dan manajemen stress yang dihadapi di jalan dengan baik. 

Jangan sampai kamu marah-marah di jalan karena stres akut lantaran sedang dikejar waktu untuk meeting penting, dan melewati jalan macet panjang tanpa mengetahui lokasi dan penyebab kemacetan.

3 Apakah Tersedia Garasi untuk Kendaraanmu? 

Pertimbangan sebelum membeli kendaraan selanjutnya, memikirkan bagaimana kamu akan menyimpan kendaraan di rumah? 

Menyiapkan hal ini sejak awal, tentu merupakan pemikiran yang sangat bijaksana. Jangan sampai kamu membeli kendaraan seperti mobil, lalu memarkirkannya di tempat umum atau parahnya lagi di pinggir jalan. 

Selain riskan perihal keamanannya, menaruh mobil di pinggir jalan atau bahkan di mulut gang akan mengganggu fasilitas dan aktivitas warga sekitar. Jangan sampai dinyinyiri tetangga dan dianggap mampu membeli kendaraan tapi tidak mampu membangun garasi.

Selain itu jika terjadi kebakaran, ular masuk rumah atau hal tak terduga lain di sekitar rumahmu, petugas pemadam kebakaran akan kesulitan menjangkau karena terhalang kendaraanmu yang tidak memiliki garasi itu

4 Pahami Kebutuhan dan Kemampuanmu

Idealnya orang berkendara dengan kendaraan pribadi adalah mereka yang menempuh jarak 15-20 ribu kilometer. Jika memang jarak berkendaramu kurang dari itu, alangkah lebih baik jika tidak usah membeli kendaraan terlebih dahulu. Kamu bisa menggunakan jasa transportasi umum atau ojek online.

Jika membeli kendaraan memang opsi terbaik untuk kamu, membeli kendaraan dengan skema kredit juga tidak ada salahnya. Namun tetap banyak hal yang harus kamu pertimbangkan. Jangan sampai membebani serta menyusahkan diri sendiri, apalagi pembayaran angsuran sampai mandeg bahkan gagal bayar yang pasti akan merugikan diri sendiri.

Bahkan jika kamu mampu membayar kendaraanmu dengan cash, pikirkan lagi apakah masih ada dana cadangan dan tabungan yang tersisa. Jangan sampai menggunakan dana darurat untuk memaksakan diri membeli kendaraan saat ini. 

Karena kita tidak pernah tahu kapan kejadian tidak terduga yang tidak kita inginkan menimpa diri, sebaiknya memang sudah punya persiapan dan jaminan dana darurat sejak awal. 

5 Pertimbangkan Alternatif Lain

Dengan memiliki kendaraan, kebutuhanmu tidak hanya sebatas membeli bensin saja. Ada rentetan biaya lain yang harus kamu siapkan, seperti servis berkala dan servis jika terjadi kerusakan mendadak, pajak, hingga asuransi kendaraan. 

Jika saat ini kamu sudah memiliki kendaraan pribadi, coba tanyakan pada diri sendiri, ‘Bisakah saya beraktivitas tanpa kendaraan pribadi ini?’ 

Nah, dalam satu bulan coba bandingkan biaya hidup bulanan antara menggunakan kendaraan pribadi dengan kendaraan umum. Mana yang lebih hemat dan praktis? Jika tanpa kendaraan pribadi aktivitasmu berjalan normal, kamu sebaiknya urungkan untuk membeli kendaraan.

Sering kali kita diliputi ambisi untuk mengejar gaya hidup, merasa mampu tanpa menimbang dan mengkalkulasi kemampuan secara matematis. Padahal dalam memikirkan segala sesuatu memang harus dilakukan dengan matang serta penuh perhitungan. Namun, jika kamu ingin tetap membeli kendaraan jangan lupa untuk cek terlebih dahulu melalui Car Payment agar kamu bisa memperhitungkan segala sesuatunya sebelum membeli kendaraan. 

Karena hidup bukan soal kita punya segalanya yang mencirikan kesuksesan, tapi punya sesuatu dengan senang hati dan bersyukur tidak menjadi beban kepada diri sendiri.

Hiduplah sesuai dengan kemampuanmu, jadi apakah pertimbangan sebelum membeli kendaraan ini sempat terpikirkan olehmu?